May 8, 2009

Ask For The Better World

Still mad because yesterday match. Stupid referee. There must be at least 2 penalties for Chelsea coz Barca's players. And i saw it with my own eyes, when Anelka ran in penalti area, Pique's hand touched the ball. BUT, it's not HAND BALL. For GOD's sake! What is in the referee's mind? Dasar Gundul! Harusnya minimal 2-1, STUPID! Huh, sudahlah. Just let people see. Who's right, who's wrong.

Anyway, i'm posting this post not for share bout yesterday match. Biarin lah. Lagian menurut gue itu pertandingan cacat. Gue cuma mau update aja.

Barusan, gue tiba-tiba inget sesuatu. Sesuatu tentang favorit gue. Yang pertama adalah tentu Big Bang dan korelasinya. Pas gue log in ke forumnya, gue menemukan beberapa blog para VIP (sebutan fans BB) yang langsung gue liat. Di sanalah gue, yang emang paling males buka web selain blog & fb, menemukan 'treasure' tentang BB. Dan langsung aja gue link di sini.

Setelah 2 jam-an lah kira-kira (gue baru sadar, ternyata lama juga gue liat-liatnya), gue teringat lagi sama blog salah satu author favorit gue, Kak Arie. Atau orang lebih kenal sih dengan nama Sitta Karina. Gue mau tau aja, blog-nya masih aktif apa nggak. Ternyata masih. Dan di sana gue menemukan beberapa link yang langsung gue masukin ke daftar link gue di sini (InspireMe).

Salah satunya The Cure For Tomorrow.

Sebenernya, gue udah lama tau ada organisasi ini. Tapi baru bener-bener liat webnya tadi. Dan u-know-what? Gue bener-bener tergugah lho. Bukan apa-apa. Baru-baru ini, gue emang lagi berusaha untuk melakukan apa yang namanya 'tidak buang sampah sembarangan'. Dan TCFT bener-bener organisasi pecinta lingkungan yang foundernya itu seumuran gue (kita lah ya). Gue jadi agak sedikit malu sama diri gue sendiri. Karena, dulu, gue itu sering banget nggak aware tentang lingkungan. Dan sekarang gue agak menyesali juga. Kenapa baru sekarang? Gue juga nggak tau.

Dan menurut gue, betapa kita nggak tau diri. Karena masih banyak orang yang dengan seenaknya buang sampah sembarangan. Kenapa sih nggak nyari tempat sampah dulu baru di buang. Baru aja kemaren gue ngeliat ibu-ibu buang sampah di angkot. Dalam hati gue gue pengen banget bilang ke dia 'bu, sini sampahnya, biar nanti saya yang buang di tempat sampah'. Tapi, kata itu nggak keucap. Entah kenapa. Mungkin karena emang kepedulian gue belum sebesar itu.

Dan gue pengen banget kita bisa hidup di dunia yang lebih baik. Lebih bersih, lebih tentram, lebih aman. Gue sih nggak mau menggurui atau gimana. Gue cukup memulai dari diri gue sendiri. Kenapa kita harus ngajak orang dulu kalo kita sendiri nggak ikut melakukan, iya nggak? Therefore, why asking for the better world if we still ignored to do better for our environment? What if we start from ourself to make the world better? It'll be great, right?

So, who's join me to ask to live in better world?

rgds,

-nph

No comments: